Selasa, 27 November 2007

Cinta Tak Serumit Yang Kita Kira


Dari sekian banyak orang mungki di dalam hidupnya penuh degan cinta mungkin cinta di dalam hidup itu selalu identik degan kasih sayang dan pegertian tapi dalam kehidupan manusia cinta sudah berkembang degan sagat pesat mungkin banyak orang tak bisa menduga sebuah cinta itu akan hadir tapi cinta dalam keghidupan mnusia itu sagat lah tak muda asalkan dia suka maka dia akan megatakan persaan munkin cinta itu hal yang buka tabuh lagi di kalagan ank abg sekarang contoh apa bila sese orang meyukai seporang wanita dia akan merelakan apapun yang di sukai oleh wanita itu dimulai dari coklat,bungga sampai perihayasan yang dia sukai mungkin seorang laki2 itu sagat suka degan wanita tapi itulah cinta sebuah permainan yang tak bisa kita tebak hingga saat ini inti dari sebuah cinta adanya ke yakin dan saling memahami karna cinta itu butuh pemamahan dangan sesama yang kita cinta tapi bila cinta tiba di seseorang yang mengalami ke sedihan maka cinta itu pun akan menjai sutau hal yang sagat ia benci karna dia telah terluka bagaikan buga mawar yang menusukan durinya sampai ke kulit kita tapi semua itu balik ke apa yang kita yakini karna cinta tak bisa di tebak kapanpun dimanapun kita berada cinta selalu menghampiri kita tapi bila kita bisa menikmatinya maka cinta takserumit yang kita kira ko...! ^_^

cara cowo puitis ( bull it )

Cowo puitis biasanya bull it

Memang ngga fair kalo statement diatas keluar tanpa ada statistik yg diambil dari banyak sample dalam suatu populasi. Tapi rasanya sah-sah aja kalo ternyata ada contoh kasusnya. Sebut saja si A, memutuskan menjalin kasih sama si B karena waktu si A pdkt sama si B, dia gencar ngirimin sms dari yang ngga penting seperti “lagi ngapain?” sampe kata-kata mutiara berbau rayuan gombal yang isinya kurang lebih pagi, siang, malem selalu inget kamu bla..bla..bla (kayak minum obat aja ya)

Walhasil, bertekuk lututlah si B dan mereka sepakat untuk jalan bareng. Tapi ternyata perjalanan cintanya ngga semanis sms-sms yang dikirim karena ternyata komitmen-komitmen si A memang sebatas kata-kata puitis saja, ngga lebih dari itu. Ketika si B mulai berusaha untuk mencari tahu akan dibawa kemana hubungan mereka, si A justru sibuk menjejali si B dengan kata-kata manis dan puitis yang ngga menjawab sama sekali apa yang sedang dicari tahu sama si B. Berada dalam ketidakpastian untuk jangka waktu yang tidak sebentar, si B memutuskan untuk BUBAR JALAN.

Kasus berikutnya, sebut saja si C. Dia mengalami hal yang sama dgn si B waktu si D pdkt sama dia. Bedanya setelah kurun waktu tertentu mereka jalan, ternyata si D mendua dan akhirnya si C tau. Tapi karena kata-kata puitisnya maka termaafkanlah kekhilafannya dan tercapai kata sepakat untuk tetap jalan sama-sama. Sayangnya kejadian yang sama terulang, si D mendua (lagi)! Dan kali ini si C memilih tidak mendengarkan dan membaca rangkaian kata-kata puitis lewat permohonan maaf.

Hmm…it is maybe unfair, tapi apa salah kalo akhirnya tercetus statement cowok puitis biasanya bull it?

cinta bikin orang patah hati

Malam Hampa

malam dingin begitu sepi
sapu di luar merekah di dalam
mendesak, menjerit…
selalu tersorot dilayar hati
bayangmu kasih…s’lalu menjelma
daun-daun hitam hijau berdesir
di atas kaku batang tulangnya
ada juga semilir angin, menyapu
kulit, dinginnya merembes ketulang
bekukan jiwa kala sepi…
getarkan bibir yang bernyanyi
lantun selagu merdu untukmu…
teriring suara jengkrik saling bertaut

kisa cinta

Ketika Kisah Sebuah Hati


sebongkah es membungkus jantung
Sebutir bintang memancarkan sinar
Mengalirkan panas
Mencairkan hati yang sekian lama beku
Menghidupkan jiwa yang sekian lama mati

Nyala bintang semakin terang
Pintu hati tlah dibuka
Ajak bintang menari di angkasa
Awan langitpun terusir
Kilau hati dan bintang kian mempesona

Tibalah kini di ujung pagi
Bintangpun harus pergi
meninggalkan hati
Haruskah hati mati dan membeku lagi ........

Kamis, 15 November 2007

Sejarah blogger

SEJARAH BLOGGER


Ngeblog memang mengasyikkan dan bisa membuat orang lupa diri. Blog kini sudah menjadi perangkat wajib bagi para pengguna internet. Rasanya kurang lengkap kalau kita belum memiliki blog dijaman cyber ini. Blog menjadi suatu fenomena tersendiri di internet, membuat internet tidak melulu hanya milik para pemilik technology. Melalui blog, seseorang bisa menyuarakan aspirasinya di internet, tanpa perlu keluar banyak biaya. Sebagian besar situs di internet, kini berupa blog, dan juga nampaknya blog lebih “gaul” daripada website biasa. Harus diakui, kemajuan blog seperti sekarang ini, karena andil besar dari blogger.com dan wordpress.com.
Blogger (blogger.com) dimulai oleh sebuah perusahaan yang sangat kecil di San Fransisco yang bernama Pyra Labs pada bulan Agustus 1999. Kala itu tengah terjadi booming dot com, dan blogger berusaha bersaing dengan situs dot com. Pendirinya tiga sekawan, pada awal menciptakan blogger, hanya iseng-iseng saja dan mereka berpikir “ini sepertinya menarik”. Awalnya, mereka di kontrak oleh suatu perusahaan besar untuk melakukan suatu proyek web untuk perusahaan besar itu, dan tiga sekawan itu mendapat dana dari sana. Blogger dimulai dengan sangat sederhana, dan akhirnya membesar, selama beberapa tahun. Pada saat keruntuhan dot com terjadi, blogger ikut terkena dampaknya, mereka (tiga sekawan) nyaris bangkrut dan mereka mengalami masa-masa sulit. Saat itu mereka hampir tidak selamat, terpecah-pecah, tapi masih bisa mempertahankan layanan tetap berjalan sepanjang waktu dan mulai bangkit kembali.
Tahun 2002, mereka mulai mengalami kesenangan, mereka telah memiliki ratusan ribu users di tahun itu. Dan saat Google berniat membeli mereka, segalanya berubah. Akhirnya google membeli mereka (blogger) dan google menyukai blog. Ini sebuah timbal balik yang selaras. Kini blogger merupakan tim kecil di google, mempunyai misi untuk menolong orang memiliki suara mereka sendiri di web dan mengorganisasikan informasi dunia dari perspektif perorangan